Blog Majalah Pearl
Sambil meminum secangkir teh,
selamat membaca artikel-artikel kami!
Tuhan di Atas Kemustahilan
Banyak hal ajaib yang Yesus perbuat saat menjadi manusia di bumi. Dari semua hal itu, menurutmu, mana yang paling ajaib? Mukjizat air menjadi anggur saat perkawinan di Kana? Atau mengutuk pohon ara sehingga tidak berbuah lagi? Semua itu memang luar biasa, tetapi ada satu hal paling ajaib yang dampaknya oleh semua manusia di bumi, bahkan sampai saat ini, yaitu saat Yesus bangkit dari kematian.
Dia Mengajar Sebagai Orang Yang Berkuasa
Selama puluhan tahun jadi orang Kristen, saya sudah mendengarkan entah berapa banyak khotbah, dari banyak pengkhotbah, dengan gaya khotbah yang berbeda-beda. Ada yang lucu, ada yang garing (maaf ya pak/bu...), ada yang serius seperti baca naskah, ada yang santai sambil jalan-jalan keliling mimbar. Tuhan Yesus seperti apa ya khotbah-Nya?
The Secret of Jo
Hi Ladies, pernah dengar kisah seorang pria muda yang ngga hanya takut akan Tuhan tapi juga sukses? Ternyata yang kaya begini udah ada sejak zaman sebelum Masehi loh, bukan cuma eksis di telenovela aja.
Tuhan & Samuel Kecil
Sate tadi pagi tentang Samuel yang dipanggil Tuhan 3 kali. Gue dah denger cerita itu dari sejak sekolah minggu kaliii... Tentang Samuel yang baru tidur malem-malem trus tiba-tiba dipanggil Tuhan. Nah tadi pagi pas gue baca bagian itu lagi, gue mendapat sesuatu yang baru…
Lebih Dari Sekedar Baik
Bila kita ditanya, “Kriteria orang seperti apa yang kamu inginkan menjadi pasangan kamu?” Kita biasa dengan spontan menjawab, “Orang yang BAIK.” Bagi yang sudah percaya Yesus maupun yang belum, jawaban tersebut cukup sering dilontarkan. Kita sebagai manusia secara natural tertarik dengan kebaikan. Tidak akan ada yang menjawab ingin berteman atau memiliki pasangan hidup yang jahat, bukan? Nah, namun pengertian baik yang disebutkan itu seperti apa? Apakah baik itu saja cukup? Jawabannya adalah ya dan tidak, tergantung dari definisi kebaikan yang kita pahami. Banyak yang mengartikan kebaikan sebagai keinginan berbuat baik atau sudah menjadi tindakan baik kepada orang lain. Definisi ini tentu tidak salah. Namun kebaikan belum menjadi kebaikan sampai itu menjadi sebuah tindakan nyata. Demikian juga halnya dengan pihak yang menerima kebaikan itu sendiri. Bila seseorang hanya baik kepada yang baik kepadanya, maka kebaikan belumlah menjadi kebaikan yang sesungguhnya.
The Gift of His Word and Body
Dapatkah Kristus berbicara kepada kita jika kita tidak pernah bergereja atau bersekutu dengan orang percaya lain? Tentu saja dapat! Dia adalah Tuhan Allah. Dia dapat menggunakan berbagai cara untuk berbicara kepada kita. Berbeda dengan di zaman Israel yang untuk menghadap Tuhan harus melalui perantaraan imam-imam dari suku Lewi, sejak kita menerimaNya sebagai Juruselamat, kita dapat datang ke hadapan tahta karuniaNya tanpa perantara. Kini, kita berdoa dan berbicara pada Allah secara pribadi, kemudian Ia menanggapi melalui Roh Kudus yang diam di dalam kita maupun melalui firmanNya.
What Jesus Wants
Hari ulang tahun merupakan hari yang paling spesial bagiku. Memang terdengar kekanak-kanakkan, namun itulah yang aku rasakan hehe... Menjelang hari ulang tahun, sahabatku setiap tahun pasti bertanya, “Lagi mau apa?” Sahabatku selalu ingin memberikan hadiah yang sesuai dengan yang aku mau saat itu. Baginya, tidak penting memberi surprise hadiah yang ia tebak sendiri namun pada akhirnya tidak tepat sasaran.
A Time to Remember
Memasuki bulan Desember, sebagian dari kita mungkin mulai tenggelam di dalam kesibukan untuk mempersiapkan Natal dan liburan akhir tahun. Latihan pelayanan di gereja, terlibat dalam kepanitiaan, terlibat dalam kegiatan charity ke panti-panti, menghadiri berbagai Christmas dinner dengan lingkungan pertemanan yang berbeda-beda, menghadiri kebaktian Natal beruntun, lalu pergi liburan bersama keluarga dan seterusnya. Daftar ini bisa bertambah panjang sekali…
Rumput dan Uap Air (Part 2)
Who am I? menggambarkan bahwa manusia—termasuk kita—rapuh seperti rumput dan uap air. Iya. Bahkan Rasul Petrus juga menuliskan hal yang sama dalam 1 Petrus 1:24. Itu artinya, kita rentan terhadap hal-hal yang dapat menyebabkan luka dan kepahitan. Sekuat-kuatnya kita, kerapuhan itu bisa menyerang tanpa disadari -.-“
Kelemahlembutan: Belajar dari Musa (2)
Musa juga pernah gagal menaati Allah. Ketidaktaatan Musa terjadi saat bangsa Israel kehausan di padang gurun dan bersungut-sungut meminta air kepada Musa dan Harun. Ketika Musa dan Harun melaporkan sungut-sungut bangsa Israel kepada Tuhan, Tuhan memerintahkan Musa untuk berbicara kepada sebuah bukit batu agar mengeluarkan air, sehingga bangsa Israel bisa minum. Namun, Musa tidak melakukan tepat seperti yang diperintahkan oleh Tuhan. Kisah lengkapnya bisa kita baca di Bilangan 20:2-13.
Kelemahlembutan: Belajar dari Musa (1)
Adapun Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi." (Bilangan 12:3)
Mungkin sulit ya, untuk membayangkan Musa sebagai orang yang lembut. Dia adalah orang yang memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir. Kita tahu betapa tegar tengkuknya bangsa ini, kan?
Keep Walking In Faith (Part 1)
Sebagai manusia, kita semua mempunyai perjalanan yang berbeda-beda: ada yang sedang berada di tanah perjanjian, ada pula yang sedang berada di padang gurun. Tapi sebagai tubuh Kristus kita semua punya panggilan yang sama, yaitu untuk bertumbuh dalam iman dan untuk memuliakan nama-Nya. Dan saat kita sedang berada dalam padang gurun, kita dipanggil untuk terus berjalan dalam iman! Tapi, ahhh… Kalau sedang berada di padang gurun, susah yach untuk terus berjalan dalam iman.
Good Samaritan: Too Good to be True?
Suatu kali di sebuah jalan dari Yerusalem menuju Yerikho, lewatlah seorang pedagang dengan membawa berbagai barang berharga. Namun para penyamun-penyamun menghadangnya, merampok semua hartanya dan tak cukup rupanya, merekapun memukulinya sampai babak belur. Tergeletaklah ia di tepi jalan itu dalam kondisi sekarat.
Masa Depan Yang Penuh Harapan (Part 2)
Terkadang persepsi kita tentang “masa depan yang penuh harapan” itu keliru. Ayat yang paling sering dikutip itu ayat ini,
"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:10)
The Samaritan Woman
Wanita Samaria ini sedang mengambil air di sumur. Pada saat yang sama, Tuhan Yesus sedang berada di sumur itu juga. Ia kehausan dan minta air dari wanita Samaria ini. Wanita ini kaget, karena semua orang tahu siapa dia. She is a sinner. Punya suami 5, dan saat itu lagi hidup bareng ama cowok yang bukan suaminya. Orang-orang ngejauhin dia, tapi ini siapa? Kok berani-beraninya minta air dari dia?
Displaying God's Goodness through Forgiving Others
Forgiving. Memaafkan. Mengampuni. Easier said than done. Siapa yang gak pernah dikecewakan orang lain? Siapa yang gak pernah marah sama orang lain?
Percaya Pemeliharaan Tuhan
Selama enam tahun kamu harus menanami ladang-ladangmu, memangkas kebun-kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanahmu. Tetapi setiap tahun yang ketujuh dikhususkan untuk TUHAN. Jadi sepanjang tahun itu tanah harus dibiarkan dan tak boleh dikerjakan. Jangan menanami ladang-ladang dan jangan memangkas pohon-pohon anggurmu. (Imamat 25:3-4)
Seandainya Tuhan memberikan instruksi diatas buat saya, saya pasti akan langsung punya banyak pemikiran pertanyaan tentang kelangsungan hidup saya ke depan.
Live in Peace
Saat kita meninggal, pada nisan kita tertulis Rest in Peace. Saat kita hidup, bisakah kita Live in Peace juga? Seberapa banyak dari kita yang hidup dengan perasaan tenang, tentram, damai sejahtera, menikmati hidup one day at a time, living in peace? Hmmm... jangan-jangan live in panic lebih pas untuk hidup kita.
Panik!
Mazmur adalah kitab yang familiar bagi orang Kristen. Tapi suatu kali ketika membaca Mazmur 3, saya baru ngeh bahwa ada sesuatu yang saya lewatkan. Kondisi Daud ketika menulis Mazmur itu adalah di pengungsian, karena dia terusir dari istana di Yerusalem. Absalom, anaknya sendiri, mengadakan kudeta melawan dia, yang akhirnya berakhir dalam pertempuran berdarah. Israel saat itu terpecah karena sebagian rakyat mendukung Absalom. Dalam pengungsian, Daud menulis sebuah nyanyian bagi Tuhan. Setelah meminta pertolongan pada Tuhan (secara literal dia berkata bahwa dia berteriak kepada Tuhan), Daud berkata…
Damai Sejahtera Bagi Kamu
Ketika beribadah di gereja, orang-orang di gereja saling menyapa dengan berkata, “Syalom.” Kata itu bisa diartikan “salam damai,” yang berarti kita mengharapkan damai sejahtera bagi orang lain. Dalam kondisi biasa, ucapan damai itu selayaknya salam pada umumnya. Tetapi bagaimana bila kita sedang bingung, gelisah dan ketakutan?