
Blog Majalah Pearl
Sambil meminum secangkir teh,
selamat membaca artikel-artikel kami!
Tangan yang Bekerja, Hati yang Melayani
Kalau kita membaca perikop mengenai istri yang cakap di Amsal 31, mungkin yang pertama terlintas di benak kita adalah betapa sibuknya wanita yang satu ini. Dia bangun sebelum matahari terbit, mengerjakan begitu banyak hal sepanjang hari, dan bahkan pada malam hari pelitanya tidak padam. Bagaimana kalau kita ada di posisinya? Capek? Pasti. Bosan? Mungkin. Bersungut-sungut? Biasa. Tapi, di ayat 13 justru dikatakan, “...ia senang bekerja dengan tangannya.”
Doa Bapa Kami {A Whole New Level}
Umat Kristen mana yg gak tau Doa Bapa Kami? Pasti tau donkkk... Gw dari sejak kelas 1 SD udah hafal ama Doa Bapa Kami. Doa ini juga sering kita ucapin... kadang2 malah ada orang baca doa ini udah kayak baca jampi2... sebelum belajar, biar bisa konsentrasi.... sebelum nyetir, biar selamat...
The Heart of Hospitality
Apa yang terlintas pertama kali saat mendengar kata hospitality. Bukankah hospitality adalah salah satu mata kuliah jurusan perhotelan? Benar, tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Tapi apa arti hospitality menurut kebenaran Injil?
Masa Depan Yang Penuh Harapan (Part 2)
Terkadang persepsi kita tentang “masa depan yang penuh harapan” itu keliru. Ayat yang paling sering dikutip itu ayat ini,
"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:10)
Masa Depan Yang Penuh Harapan (Part 1)
"Percaya deh, Tuhan PASTI memberi masa depan yang penuh harapan!!" Itu firman Tuhan yang sering banget digembar-gemborkan, khususnya kepada generasi muda.
God wants you to do SOMETHING BIG FOR HIS KINGDOM!!! God will use YOUR LIFE TO CHANGE THE WORLD!!
Be Kind to the Unthankful?
Tentang kemurahan hati, saya belajar hal penting dari Tante saya yang dua kali menyekolahkan anak dari SMA sampai Perguruan Tinggi. Saya punya keluarga besar yang hidupnya tidak seberuntung saya. Ada sepupu yang tidak berkesempatan untuk melanjutkan sekolah, dua diantaranya disekolahkan oleh Tante saya. Lalu, apa istimewanya menolong keluarga?
BOOK REVIEW: Sacred Pathway - Discover Your Soul’s Path to God (Gary Thomas)
Bagaimana cara kita untuk berjumpa dengan Tuhan? Apakah waktu teduh yang rutin setiap hari cukup membuat kita bisa mengalami pertumbuhan rohani?
A Testimony : He is Jehovah Rapha
Sore hari di bulan November 2016, saat aku sedang menjalani jadwal jaga IGD seperti biasa, ada seorang gadis berusia 19 tahun diantar keluarganya karena kecelakaan motor. Sejujurnya, waktu menerima pasien tersebut, aku agak kesal. Ternyata, cedera di kepala gadis itu disebabkan karena dia tidak memakai helm…
God, I hurt
I said, "God, I hurt."
And God said, "I know."
I said, "God, I cry a lot."
And God said, "That's why I gave you tears."
The Samaritan Woman
Wanita Samaria ini sedang mengambil air di sumur. Pada saat yang sama, Tuhan Yesus sedang berada di sumur itu juga. Ia kehausan dan minta air dari wanita Samaria ini. Wanita ini kaget, karena semua orang tahu siapa dia. She is a sinner. Punya suami 5, dan saat itu lagi hidup bareng ama cowok yang bukan suaminya. Orang-orang ngejauhin dia, tapi ini siapa? Kok berani-beraninya minta air dari dia?
Displaying God's Goodness through Forgiving Others
Forgiving. Memaafkan. Mengampuni. Easier said than done. Siapa yang gak pernah dikecewakan orang lain? Siapa yang gak pernah marah sama orang lain?
Loving the Least
Kita sudah sering belajar tentang Kasih. Masing-masing pengertian kasih di 1 Korintus 13:4-7, sudah banyak dibahas. Kita sudah mengerti seperti apa kasih itu, apa saja ciri kasih, bagaimana caranya kita mengasihi dan seperti apa standar kasih di mata Tuhan. Lalu sekarang pertanyaannya adalah: kepada siapa kita harus menunjukkan kasih itu?
Percaya Pemeliharaan Tuhan
Selama enam tahun kamu harus menanami ladang-ladangmu, memangkas kebun-kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanahmu. Tetapi setiap tahun yang ketujuh dikhususkan untuk TUHAN. Jadi sepanjang tahun itu tanah harus dibiarkan dan tak boleh dikerjakan. Jangan menanami ladang-ladang dan jangan memangkas pohon-pohon anggurmu. (Imamat 25:3-4)
Seandainya Tuhan memberikan instruksi diatas buat saya, saya pasti akan langsung punya banyak pemikiran pertanyaan tentang kelangsungan hidup saya ke depan.
Beauty of Waiting
Menunggu adalah sesuatu hal yang tidak mengenakan, betul apa betul? Makanya saya selalu berusaha tepat waktu ketika berjanji dengan siapa pun. Saat saya merenungkan lagi tentang hal menunggu ini, saya pikir saya sekarang juga sedang menunggu loh…
Kenapa Harus Menunggu?
Banyak dari kita pasti sudah punya rencana hidup. Misalnya, kalau sudah selesai pendidikan sarjana, kita punya target kapan harus sudah mulai bekerja, kapan melanjutkan studi lagi, kapan menikah, kapan punya anak dan seterusnya.
Book Review: Understanding The Purpose and Power of Prayer, Myles Munroe
Pernahkah kita berpikir: Kalau Tuhan sudah punya rencana untuk kita semua. Kalau rencana Tuhan itu “YA dan AMIN”, maka artinya semuanya pasti akan terjadi. Lalu, kenapa kita harus berdoa?
Patients Need Our Patience
Pendidikan profesi tenaga kesehatan seperti dokter atau perawat memang sangat menguras tenaga. Profesi ini menuntut kami bekerja melebihi jam kerja pada umumnya. Bukan cuma 40 jam per minggu, tapi bisa 80-96 jam per minggu. Kami juga cenderung tidak bisa tidur cukup saat harus menjalani 24 hours shift. Pendidikan profesi berbeda jauh dengan pendidikan akademik di kampus.
Bersabar Terhadap Proses
Perkembangan teknologi sekarang ini memang seperti dua sisi mata uang. Bisa menguntungkan, bisa pula merugikan. Menguntungkan karena perkembangan tekhnologi membuat segala sesuatu jadi lebih cepat. Informasi juga bisa kita dapatkan dengan gampang. Bingung mau makan dimana? Tanya google, langsung deh dapat rekomendasi lengkap dengan rating dan review. Butuh apa-apa, tinggal swipe ponsel, everything is easy peasy. Namun, tentu saja dampak buruknya juga ada.
Top 10 Lagu Sekolah Minggu '90an
Walau sudah sekitar lbh dr 10 tahun lalu semenjak ikut ibadah sekolah minggu.. kadang-kadang kangen juga denger lagu-lagu 'klasik' itu.. :P Mari kita bernostalgia!
Yang Waras Ngalah…
“Yang Waras... Ngalah...” bagi teman-teman yang familiar kalimat ini, saya mengajak kita semua untuk menghela nafas bersama-sama... *hahhhhhhhh......* (hembus keluar)