Blog Majalah Pearl
Sambil meminum secangkir teh,
selamat membaca artikel-artikel kami!
Oversharing di Sosmed, Bijakkah?
Tujuh tahun yang lalu, ketika saya mulai kuliah di jurusan psikologi, isu kesehatan mental masih belum dilihat sebagai hal yang penting di kalangan banyak orang. Bahkan, beberapa orang sempat mempertanyakan keputusan saya, “Kenapa ambil psikologi? Nanti ngurusin orang sakit jiwa, lho!”
Namun, saya bersyukur karena saat ini isu kesehatan mental sudah lebih “disambut” oleh masyarakat…
Suara Para Anonim
Akhir-akhir ini, penggunaan akun anonim dan pseudonim di media sosial cukup naik daun karena beberapa pengguna akun tersebut membantu mengungkap kasus kriminal maupun memberikan informasi mengenai dengan skandal figur publik. Melihat peristiwa seperti ini, publik dapat menyaksikan keuntungan dari menggunakan akun anonim. Cukup banyak yang mendukung, bahkan membantu menyebarkan informasi atau memberikan informasi terkait kasus yang diusut.
Empat Kunci untuk Berhenti Menghanyutkan Diri dari Media Sosial
Adakah dari Pearlians yang suka lupa waktu ketika memakai media sosial? Jika ya, Pearlians tidak sendirian karena saya juga mengalaminya. Hehehe… Secara pribadi, saya bukan kecanduan gadget, sih… Saya tetap akan berhenti dan memberi waktu penuh pada pekerjaan lainnya. Namun, saat media sosial menampilkan quotes yang nampol, perhatian saya jadi sangat mudah teralihkan. Rasanya gatel kalau nggak scrolling, nggak update sesuatu, nggak kasih respons atau say hi di media sosial. Hayo, ada yang begini juga, nggak?
Pilah Pilih Memakai Media Sosial
Hello, Pearlians! How are you? Semoga dalam keadaan baik, sehat, dan bahagia ya! Kita sudah melalui lebih dari setengah bagian tahun 2022 dan memasuki bulan kedelapan. Bagaimana? Adakah cerita menarik? Adakah pelajaran hidup dan pengertian baru yang disingkapkan?